Monday, March 30, 2015

Tari Bambangan Cakil Super Lucu - Manohara Candi Borobudur


                        

Tari Bambangan Cakil merupakan sebuah Tari Klasik yang berasal dari Jawa dengan menggunakana gaya tari Surakarta. Tari ini menceritakan peperangan antara kebaikan dan kebatilan yang dilambangkan dengan perang ksatria melawan raksasa. Ksatria adalah tokoh yang bersifat halus dan lemah lembut, sedangkan Raksasa menggambarkan tokoh yang kasar dan bringas.

Didalam pementasan wayang Kulit, adegan perang kembang ini biasanya keluar tengah-tengah atau di Pathet Sanga. Perang antara Ksatria (Bambangan) melawan raksasa ini sangat atraktif, dalam adegan ini juga bisa digunakan sebagai tempat penilaian seorang dalang dalam menggerakkan wayang.

Makna yang terkandung dalam tarian ini adalah bahwa segala bentuk kejahatan, keangkara murkaan pasti kalah dengan kebaikan.

Ternyata Ini filosofi yang terkandung dalam tarian ini. Dalam kehidupan ini Tarian Bambangan Cakil bisa diasumsikan pada kehidupan siswa yang sedang belajar kemudian mendapatkan berbagai kesulitan tapi akhirnya bisa lulus juga. Tarian ini bisa juga menggambarkan dua orang yang sedang memadu kasih yang dalam perjalannya senantiasa mendapatkan cobaan dari sekitarnya, tetapi akhirnya masalah-masalah tersebut bisa diatasi dan akhirnya bisa naik ke pelaminan. Karena sebuah pernikahan akan membentuk sebuah Rumah Tangga baru,dan ini akan seperti sebuah Kapal yang akan mulai berlayar, semakin ketengah samudra, maka akan semakin banyak badai yang akan menerpa.

Belajar dari filosofi Tarian BAMBANGAN - CAKIL, kita harus bisa memerangi Hawa nafsu kita untuk bisa memenangkan apa yang menjadi harapaan dan tujuan hidup kita.

http://wisnu-studio.blogspot.com
http://sriwisnu02.blogspot.com
http://wayang-kancil.blogspot.com
http://wayang-world.blogspot.com
http://cakilindonesia.blogspot.com
http://indonesiandance.blogspot.com
http://ramayanaballetindonesia.blogspot.com

http://anggarasriwisnu02.wordpress.com

No comments:

Post a Comment